Tentang SNKPK 2024

Rekayasa Material Maju dan Sinergi Pembelajaran STEM untuk Mendukung Pembangunan Indonesia Berkelanjutan

Latar Belakang

Perubahan dunia yang sangat cepat, termasuk kemutakhiran teknologi, inovasi sains, globalisasi, serta kondisi sosial dan ekonomi, menuntut perubahan pola pendidikan di dunia, termasuk di Indonesia. Pendidikan saat ini perlu mengedepankan penguasaan keterampilan yang lebih luas. Keterampilan ini diyakini akan menentukan sejauh mana kontribusi para peserta didik, baik pada jenjang sekolah menengah maupun pendidikan tinggi, dapat berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusinya pada masyarakat dan lingkungan. Keterampilan yang dimaksud, yang biasa dikenal dengan keterampilan abad 21 (21st century skills), meliputi komunikasi, kolaborasi, berpikir kritis dan pemecahan masalah, serta kreativitas dan inovasi.

Aspek-aspek keterampilan abad 21 harus dikuasai oleh setiap lulusan pada berbagai jenjang pendidikan. Pada jenjang pendidikan tinggi dapat dilatihkan dan diintegrasikan melalui berbagai aktivitas pembelajaran dan riset kimia. Salah satu topik riset yang dapat dikembangkan adalah riset berbasis bahan alam. Riset dan inovasi berbasis bahan alam ini dapat mendukung menuju transformasi Pendidikan abad 21. Nilai-nilai dan metode ilmiah yang mendasari pelaksanaan riset dapat menjadi media yang baik dalam pengembangan keterampilan sains tersebut. Dengan demikian, sinergi dalam pelaksanaan riset dan pembelajaran akan sangat mendukung pengembangan keterampilan sains abad 21 untuk memperkuat modal sosial dan modal intelektual peserta didik. Di sisi lain, guru-guru yang mampu membantu siswa untuk memunculkan dan mengembangkan keterampilan sains abad 21 juga perlu disiapkan dengan baik. Hal ini membutuhkan kerja keras para pendidik (LPTK) dalam menyampaikan strategi-strategi pembelajaran yang tepat yang berkaitan dengan teori-teori dasar dan sains aplikatif berbasis riset yang mendalam.

Pada tahun ini Jurusan Kimia FMIPA UNNES kembali menyelenggarakan Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia (SNKPK) yang sudah menjadi agenda tahunan Jurusan Kimia. Seminar ini diharapkan dapat menjadi salah satu sarana komunikasi diantara peneliti, dosen, guru, mahasiswa, dan praktisi dalam memajukan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya di bidang kimia dan Pendidikan kimia di Indonesia. Untuk mengakomodasi berbagai isu-isu aktual di bidang kimia dan Pendidikan kimia, Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan tahun 2024 ini mengangkat tema “Inovasi Produk Berbasis Bahan Alam melalui Transformasi Pendidikan Abad 21”

Tujuan

Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia ini bertujuan untuk:

  • Mengkomunikasikan dan memfasilitasi interaksi profesional antar komunitas Kimia maupun Pendidikan Kimia di Indonesia untuk saling bertukar pikiran, pengetahuan, pengalaman, dan gagasan
  • Meningkatkan kemampuan SDM dalam mempublikasikan hasil penelitian, temuan, dan kajian ilmiah dalam bidang kimia dan pendidikan kimia khususnya yang terkait dengan riset dan inovasi berbasis bahan alam dan pembelajarannya
  • Menghimpun dan menciptakan jaringan kerjasama antar peneliti maupun praktisi dalam memanfaatkan hasil-hasil penelitian di bidang kimia dan pendidikan kimia

Pembicara

Pembicara utama (Keynote Speaker) yang akan dihadirkan adalah

  • Prof. Yuli Rahmawati, Ph.D. (Dosen Jurusan Kimia Universitas Negeri Jakarta)
  • Dr. Sigit Priatmoko, M.Si. (Dosen Rumpun Ilmu Kimia Universitas Negeri Semarang)
  • Heri Mutiara. Operation Competency Manager, ConocoPhillips

Selain itu, seminar juga mengundang beberapa pembicara sebagai Invited Speaker, diantaranya:

  • Prof. Dr. Maya Rahmayanti, S.Si., M.Si., dari Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta
  • Dr. Tuszie Widhiyanti, dari Universitas Pendidikan Indonesia, jawa Barat
  • Dr. Siti Nur Izzah, M.Pd., Pekalongan, Jawa Tengah
  • Dr. Maria Ulfa, S.Si, M.Si, dari Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat
  • Perwakilan dari Universitas Negeri Semarang

Peserta

Seminar nasional ini diharapkan dihadiri oleh peserta dari berbagai kalangan, diantaranya:

  • Pendidik dan Peneliti dari berbagai perguruan tinggi, lembaga penelitian, dan industri kimia
  • Tenaga Pendidikan pada bidang Ilmu Kimia
  • Guru Kimia khususnya dan Sains pada umumnya
  • Mahasiswa kimia dan pendidikan kimia
  • Praktisi dan pemerhati Kimia dan Pendidikan Kimia

Waktu dan Tempat pelaksanaan

Seminar akan diselenggarakan pada

Hari, tanggal:Sabtu, 12 Oktober 2024
Tempat:Gedung Dekanat FMIPA D12 Universitas Negeri Semarang

FMIPA UNNES.

Baca selengkapnya …